Pusat Gandeng Pemda Demi Genjot Program pro Rakyat
Senin, 21 Maret 2011 – 16:40 WIB

Pusat Gandeng Pemda Demi Genjot Program pro Rakyat
"Tapi kan masyarakat kita ada yang tidak mampu. Karena itu, nanti dananya juga ada di Pemda, sisanya baru dibayar rakyat. Jadi bisa lebih murah dengan ada sinergi," kata Hatta.
Baca Juga:
Sebelumnya, Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran Rp108 triliun untuk semua program serba murah ini. "Untuk program pro rakyat itu termasuk rumah murah, listrik murah dan lain-lain itu kita anggarkan Rp108 triliun. Itu yang sudah kita anggarkan untuk dijalankan di 2011,’’ kata Agus.
Untuk mendukung program pro rakyat SBY-Boediono ini, Kemenkeu siap menambah alokasi anggaran bila memang diperlukan. Program serba murah yang dicanangkan SBY di Bogor merupakan bagian dari klaster ke-4. Sebelumnya telah dicanangkan 3 kluster yakni kluster 1 meliputi dana BOS, Jamkesmas, Raskin dan lain-lain. Kluster 2 meliputi PNPM Mandiri dan kluster 3 yakni pemberian kredit mikro bagi masyarakat miskin.
"Sekarang kita sudah ada inisiatif klaster 4 dan itu harus diyakinkan fix dengan anggaran program Rp108 triliun. Tapi kalau diatas Rp108 triliun kita akan ajukan dalam APBNP. Anggaran Rp108 triliun diarahkan untuk klaster empat," kata Agus.(afz/jpnn)
JAKARTA — Pemerintah terus mendorong program pro rakyat. Di antaranya adalah program rumah sangat murah, transportasi umum murah, air bersih,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Libur Lebaran Usai, Tanjung Priok Kacau: Apa yang Salah dengan Sistem Indonesia?
- PKSS Perkenalkan Contact Center 1500399 untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Bisnis
- Pemegang Saham Pelita Air Kukuhkan Kembali Dendy Kurniawan sebagai Direktur Utama
- Bank Raya Targetkan 10 Ribu Nasabah Baru pada Pesta Rakyat Nusantara di TMII
- Kemacetan Panjang di Pelabuhan Tj Priok, Ketum INSA Bilang Begini
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Menurun, Cabai Masih Tinggi