Pusat Godok Sistem Pelaporan Tunggal
Wamenpan & RB: Pemda Cukup Punya Satu Basis Data
Rabu, 11 Januari 2012 – 17:01 WIB
JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (Kemenpan & RB) tengah menggodok sistem pelaporan tunggal yang lebih menyentuh program pembangunan di daerah. Untuk mewujudkan itu, Kemenpan & RB melibatkan Bappenas, Kementerian Keuangan, dan Kemendagri.
Wakil Menteri PAN&RB Eko Prasojo mengatakan, salah satu latar belakang hingga pihaknya memutuskan membangun sistem tersebut, karena melihat kesulitan yang dialami daerah. Setiap kementerian/lembaga sering memintakan data-data kepada daerah untuk kepentingan pemeriksaan keuangan, layanan publik, perumahan, dan lain-lain. Akibatnya tidak efisien pada waktu maupun anggaran.
"Untuk memenuhi permintaan kementerian/lembaga pusat, pejabat daerah harus harus bolak-balik ke Jakarta. Coba dihitung berapa total dana untuk perjalanan dinas tersebut. Belum lagi waktunya tersita banyak di pusat. Sebab sudah rahasia umum, perjalanan dinas itu lebih banyak diisi dengan acara jalan-jalan," ungkap Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Eko Prasojo di Jakarta, Rabu (11/1).
Dengan sistem pelaporan tunggal, lanjutnya, daerah cukup memiliki satu basis data yang bisa dilihat dari sisi perencanaan, keuangan dan akuntabilitas pemerintahan. Pejabat daerah pun tidak bolak-balik lapor ke pusat.
JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (Kemenpan & RB) tengah menggodok sistem pelaporan tunggal yang lebih
BERITA TERKAIT
- Agun Gunandjar Sebut KPK Tersangkakan 2 Orang Baru di Kasus e-KTP
- Kalah Berulang Kali, Bang Zul Memaknai Buah Kebaikan Tak Harus Dipanen Langsung
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- Dukung Program Prabowo, Polisi Bersama Jurnalis Gelar Uji Coba Makan Siang Bergizi di Sekolah
- Kisruh di Apartemen Graha Cempaka Mas, Warga Ngadu ke Pj Gubernur Jakarta
- Anak Buah Prabowo Ini Sebut Ibu Kota Negara Masih DKI Jakarta