Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar Resmi Beroperasi

“Saya rasa masyarakat harus paham apa yang dilakukan ketika memiliki atau melihat orang terdekat mempunyai gejala COVID-19. Setidaknya ada channel atau kontak yang bisa dihubungi, dan mereka bisa menyampaikan,” ucapnya.
“Penanganan dan pencegahan dilakukan sesuai alur yang sudah ditetapkan. Yang terpenting, mereka (masyarakat) tersosialisasikan kontak yang bisa dihubungi saat memiliki gejala COVID-19 dan punya riwayat perjalanan ke negara yang sudah terpapar virus,” tambahnya.
Selain itu, keberadaan PIKOBAR dapat menangkal informasi bohong atau hoaks terkait COVID-19 di Jabar yang kerap meresahkan masyarakat.
“PIKOBAR pun menampung data-data dari kabupaten/kota. Nanti, di sini, media (wartawan) akan mendapatkan data akurat dan teraktual soal penanganan dan pencegahan COVID-19,” ucap Hermansyah.
Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jawa Barat (PIKOBAR) resmi beroperasi. Pusat tersebut menyediakan semua informasi faktual dan aktual terkait penanganan dan pencegahan COVID-19 di Jabar.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemprov Jabar Sediakan 55 Posko Piket Lebaran di Jalur Mudik
- TB Hasanuddin Minta Kerja Sama Pemprov Jabar dan TNI AD Ditangguhkan, Ini Alasannya
- Kerja Sama Dedi Mulyadi & KSAD Dinilai Melanggar UU TNI
- Kondisi Masjid Raya Bandung Memprihatinkan, Pemprov Jabar Berjanji Memperbaiki Kerusakan
- Kota Bogor Darurat Bencana, Begini Langkah Pemprov Jabar
- Pemprov Jabar Siapkan Bantuan Anggaran untuk PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya