Pusat Menyerah, Kuota BBM Pulau Kalimantan Ditambah
Masyarakat Kalimantan Dihimbau Jaga Situasi Tetap Kondusif
Rabu, 30 Mei 2012 – 23:53 WIB
Ditanya berapa total penambahan kuota BBM subsidi untuk Kalimantan yang disepakati Pemerintah, Ruddy mengatakan angkanya ada pada BPH Migas. "Sudah ada angka tentatif, tapi itu kan dibagi untuk empat provinsi di Kalimantan, persentasenya lebih 5 persen dari sisa kuota nasional 2,5 juta KL," kata Ruddy.
Dia juga menambahkan, berdasarkan perkiraan dengan estimasi, tambahan tersebut mencukupi sampai adanya pembahasan lebih lanjut soal penambahan kuota BBM Nasional di DPR RI.
Khusus untuk Pemprov Kalselm untuk antisipasi terjadinya penyelundupan BBM pasca ada ketidakcocokan antara data pasokan BBM dari Pemda Kalsel dengan data yang disalurkan oleh Pertamina, kedepan Pemda Kalsel akan membentuk tim bersama dengan Pertamina, guna melakukan pengawasan dan penghitungan pasokan BBM di 74 SPBU se Kalimantan Selatan.
"Tim ini akan mencatat berapa BBM yang keluar dari Depot Pertamina di Kalsel untuk 74 SPBU, dan nantinya akna dicocokkan dengan data dari Pertamina sendiri. Karena selama ini banyak ketidak cocokkan," tambah Ruddy Arifin.(fat/jpnn)
JAKARTA - Gubernur Kalimantan Selatan, Ruddy Arifin mewakili empat GUbernur se Kalimantan mengakui keputusan pemerintah melalui Kementrian ESDM memenuhi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Meccaya Resmi Luncurkan 88 Acne Cream & Sarijel
- SheTrades Buka Peluang Pengusaha Perempuan RI Go International
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia