Pusat Studi Kebudiluhuran UBL Gelar Final Lomba Penulisan Esai
jpnn.com - JAKARTA - Pusat Studi Kebudiluhuran Universitas Budi Luhur Jakarta menghelat presentasi final lomba penulisai esai, Minggu (7/9). Presentasi yang diikuti lima finalis itu memperebutkan hadiah Rp 13,5 juta.
Trofi juara diraih Meylisa Yuliastuti Sahan. Sementara, Sara Galatia Lubis dan Syahrima masing-masing menduduki posisi kedua dan ketiga. Sedangkan Sahistya Dhanesworo dan Brian Caesar Yusuf menjadi Harapan I dan II.
Lomba esai dengan tema Budi Luhur Membawa Berkah diadakan untuk menggali ide kreatif mahasiswa tentang nila budi luhur. Selain itu, agenda tersebut juga melatih kemampuan mahasiswa menuangkan gagasan melalui tulisan dan lisan dalam sosialisasi nilai-nilai budi luhur.
Acara itu dihadiri Djaetun HS selaku pendiri Yayasan Pendidikan Budi Luhur Cakti, Kasih Hanggoro (Ketua Pengurus Yayasan), dan Suryo Hapsoro Tri Utomo (Rektor Universitas Budi Luhur).
Agenda itu juga sebagai persiapan Sarasehan Kebudiluhuran III yang akan dilaksanakan di Hotel Galuh Prambanan, Klaten, Jawa Tengah pada 18-20 September 2015 mendatang.
“Ciri orang berbudi luhur adalah sikap mental (ucapan, bahasa tubuh dan perbuatannya) mencerminkan kebaikan sehingga tidak merugikan pihak lain tetapi justru memberi manfaat kepada pihak lain. Pihak lain bukan hanya kepada sesama manusia, namun sesama ciptaan Tuhan. Itulah hakikat budi luhur membawa berkah,” kata Djaetun.
Sementara itu, Hapsoro mengatakan, nilai kebudiluhuran merupakan nilai universal yang tidak berdasarkan perspektif ajaran agama tertentu. Nilai-nilai tersebut dikembangkan di kampus Budi Luhur melalui tiga matra.
Salah satunya ialah menjadikan peserta didik sebagai manusia berbudi luhur (learning to be) dengan pengenalan nilai-nilai budi luhur saat mahasiswa baru masuk melalui orientasi pendidikan.
JAKARTA - Pusat Studi Kebudiluhuran Universitas Budi Luhur Jakarta menghelat presentasi final lomba penulisai esai, Minggu (7/9). Presentasi yang
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI