Pusdalsis Efektif Tekan Kerawanan Pemilu‬‬
jpnn.com - JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi I DPR Tubagus Hasanuddin menilai keberadaan Pusat Pengendalian Krisis (Pusdalsis) di daerah sangat efektif dalam meredam kerawanan pemilihan umum.
"Sangat efektif untuk berjaga-jaga agar kerawanan tak meluas dan menjadi chaos," ungkap Tubagus dalam keterangan pers, Selasa (11/3).
Ia menambahkan keberadaan Pusdalsus sudah sesuai dengan amanat Undang-undang nomor 7 tahun 2002 tentang Penanganan Konflik Sosial.‬‬ Pusdalsis beranggotakan Kepala Kepolisian Daerah dan Panglima Komando Daerah Militer. Keduanya di bawah koordinator gubernur.‬‬
‪‪Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun belum lama ini sudah menerbitkan Instruksi Presiden nomor 1 tahun 2014 tentang Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri 2014.
Ada delapan poin yang termuat dalam instruksi itu. Sebagian besar adalah instruksi untuk melaksanakan penanganan konflik sosial secara terpadu.‬‬ Instruksi tersebut ditujukan kepada Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Menko Perekonomian, Menko Kesejahteraan Rakyat.
Kemudian, Menteri Dalam Negeri, Menteri Kehutanan, Menteri Energi Sumber Daya Mineral, Jaksa Agung, Kapolri, Panglima TNI, Kepala Badan Pertanahan Nasional, Kepala Badan Intelijen Negara, Kepala Badan Informasi Geospasial, para Gubernur, dan para Bupati/Wali Kota.‬‬
‪‪Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Moeldoko memastikan personel yang disiagakan untuk pengamanan pemilihan umum pada 9 April nanti sudah siap. Ia menegaskan TNI siap memback up kepolisian sepenuhnya. "Yang pasti kita sudah punya antisipasinya," kata Panglima.‬‬
‪‪Moeldoko juga menjamin investasi di Indonesia akan aman selama pemilu berlangsung. "TNI menjamin adanya stabilitas ekonomi. Kami akan menciptakan situasi seaman mungkin. Masa Panglima TNI takut memberikan jaminan," kata Moeldoko.‬‬ (boy/jpnn)
JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi I DPR Tubagus Hasanuddin menilai keberadaan Pusat Pengendalian Krisis (Pusdalsis) di daerah sangat efektif dalam meredam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Situs Megalitik Gunung Padang Diusulkan Jadi Warisan Dunia UNESCO
- Polri Moncer di 2024, Edi: Tetap Dibutuhkan Pengawasan yang Kuat
- Istana Tegaskan Belanja Kebutuhan Sehari-hari di Warung & Supermarket Tak Kena PPN 12 Persen
- BKN Sebut Pengumuman Kelulusan PPPK Teknis & Nakes Hampir Tuntas, Guru Kapan?
- Baper soal Pancasila ala Willy Aditya
- Ribuan Jemaat Padati GBI HMJ Neo Soho dalam Ibadah Pergantian Tahun 2024