Puskemas di Malang Siaga Chikungunya
jpnn.com - MALANG - Ini peringatan untuk warga Kota Malang. Chikungunya menyerang warga di di empat RT di wilayah RW 04, Kelurahan Purwodadi, Blimbing. Kini semua puskesmas disiagakan untuk penanganan penyakit yang ditularkan melalui gigian nyamuk itu.
Ketua RW 04 Kelurahan Purwodadi, Haryono mengatakan, warga yang diserang chikungunya tersebar di empat RT. Yakni RT 3 dan RT 4 di Sumpil Gang 1 dan RT 05 serta RT 06 yang terletak di Sumpil Gang 2.
Sampai kemarin siang diprediksi ratusan warga yang terserang chikungunya. Namun Haryono belum memastikan jumlahnya secara pasti.
"Sudah terjadi sejak pertengahan puasa lalu. Awalnya ada yang terkena kemudian menyebar hingga banyak warga yang terkena," katanya. Saat Lebaran lalu kata dia masih terdapat warga yang terkena chikungunya.
Setelah mengetahui banyak warga yang diserang chikungunya, akhirnya dilaporkan ke Puskesmas Purwodadi dan kelurahan setempat. Tujuannya agar segera ada penanganan serius.
Tri Muji Astuti, salah seorang warga di Sumpil Gang 1, mengaku diserang chikungunya jelang Lebaran. Ia sempat merasa badannya tak bisa bergerak lantaran diserang chikungunya.
Ia mengaku sudah berobat namun belum sembuh total. Bahkan saat ini masih merasakan nyeri. Sementara itu kemarin pagi petugas Dinas Kesehatan diterjunkan ke wilayah RW 04 Kelurahan Purwodadi. Petugas melakukan penyemprotan atau fogging di kawasan tersebut.
Untuk diketahui, chikungunya disebabkan oleh alphavirus yang disebarkan melalui gigitan nyamuk spesies Aedes aegypti.
MALANG - Ini peringatan untuk warga Kota Malang. Chikungunya menyerang warga di di empat RT di wilayah RW 04, Kelurahan Purwodadi, Blimbing.
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi