Putin Makin Dekat ke Sasaran, Ukraina di Ambang Kekalahan
"Kami punya cukup kekuatan dan sumber daya untuk mempertahankan diri. Namun, ada kemungkinan untuk menghindari pengepungan, kami akan mundur."
Kelompok separatis pro-Rusia mengatakan mereka menguasai Lyman, tempat transit kereta api di bagian barat Sievierodonetsk.
Ukraina mengatakan Rusia telah menguasai sebagian besar Lyman tetapi pasukannya berusaha menahan pergerakan Rusia ke arah Sloviansk di wilayah barat daya.
Presiden Volodymyr Zelenskyy mengatakan Ukraina berupaya melindungi tanah airnya "sepanjang sumber daya pertahanan kami memungkinkan".
Militer Ukraina mengatakan telah menangkis delapan serangan di Donetsk dan Luhansk pada Jumat, menghancurkan tank dan kendaraan lapis baja Rusia.
"Jika penjajah berpikir bahwa Lyman dan Sievierodonetsk akan jadi milik mereka, mereka keliru. Donbas akan tetap menjadi bagian dari Ukraina," kata Zelenskyy dalam sebuah pidato.
Para analis di Institut Studi Peperangan di Washington mengatakan pasukan Rusia telah mulai menyerang kawasan perkotaan di Sievierodonetsk dan kemungkinan akan menghadapi perlawanan di sana.
"Pasukan Rusia tampil buruk dalam operasi-operasi di daerah urban selama perang itu," kata mereka.
Presiden Rusia Vladimir Putin makin mendekati target invasinya ke Ukraina. Apa itu?
- Amerika Rayakan Terbitnya Surat Penangkapan Pejabat Militer Rusia
- Rusia Gandeng Korea Utara, Korsel Siap Memasok Senjata ke Ukraina
- Seusai Bertemu Putin, Kim Jong Un: Rusia Sahabat & Sekutu Paling Jujur
- Pertama Kali dalam 24 Tahun, Vladimir Putin Kunjungi Korea Utara
- Indonesia Tak Ikut Teken Komunike KTT Perdamaian Ukraina, Ini Alasannya
- Presiden Amerika Memohon Maaf Gegara Telat Kirim Bantuan ke Ukraina