Putin Tak Hadiri KTT G20 karena Takut Dibunuh?
"Tidak ada yang mempercayainya, tetapi dia membutuhkan negosiasi untuk memberinya lebih banyak waktu. Kepergian Putin ke G20 adalah tentang mengulur waktu."
Pembicaraan damai yang sempat diadakan Rusia dan Ukraina pada awal tahun ini telah terhenti dengan sekejap.
Pemimpin Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan dia tidak akan bernegosiasi dengan Rusia lagi sampai pemimpin baru dilantik di Kremlin.
Gedung Putih dilaporkan telah mendorongnya untuk mundur, tapi juga tidak memaksanya kembali ke meja perundingan.
Dr Petrov mengatakan Putin tidak akan melihat G20 sebagai kesempatan yang sesungguhnya untuk bernegosiasi dengan Ukraina.
Tetapi tampil di KTT akan menampilkannya sebagai negosiator dan mencari ruang bernapas untuk tindakan yang lebih drastis.
"Dia ingin dilihat sebagai negosiator yang terpercaya. Saat ini, dia kalah," katanya.
Tetapi dengan kemungkinan Kherson bisa kembali ke tangan Ukraina kapan saja, Putin yang semakin melemah mungkin telah menyimpulkan bahwa dia tidak dapat meninggalkan Kremlin tanpa pengawasan.
Mulai dari sumpah mantan PM Australia Tony Abbott hingga konferensi pers liar dengan Donald Trump, Vladimir Putin selalu membawa drama ke pertemuan puncak global
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan