Putra Aburizal Bakrie Terdiam Ditanya Password Emailnya

jpnn.com - JAKARTA - Putra calon presiden Partai Golkar Aburizal Bakrie, Ardiansyah Bakrie kembali dicecar wartawan soal kemarahannya terhadap redaksi media Vivanews.co.id terkait pemasangan iklan calon presiden PDIP, Joko Widodo (Jokowi).

Seperti kemarin, suami Nia Ramadhani yang datang ke TPS 32 Menteng mendampingi ayahnya mencoblos, beralasan kemarahannya itu berkaitan dengan independensi media yang dia pimpin. Sebab, pemasangan iklan Jokowi tidak pada tempat khusus iklan.

Pria yang dikenal dengan nama Ardi Bakrie ini juga membantah mengirim email berisikan kemarahannya terhadap awak redaksi Vivanews.co.id,  walaupun email yang digunakan itu adalah email pribadinya. Tapi dia menyatakan respect terhadap isu ini.

"Siapapun yang membuat email itu, saya sangat respect, karena dia membela independensi. Itu bukan masalah," kata Ardhie Bakrie, Rabu (9/4).

Hanya saja Ardhie melihat ada unsur politis dari pemunculan isu ini karena berdekatan jelang Pemilu Legislatif. Tapi terlepas dari isu ini, Arhie menekankan dirinya tidak mau independensi media diperjualbelikan.

"Silakan menilai itu buatan saya atau bukan, tapi siapapun yang buat, saya berterima kasih. Kolom tengah itu tidak boleh diperjualbelikan, karena kalau itu diperjualbelikan, di mana independensi," tambahnya.

Nah, terkait emailnya yang digunakan mengirim pesan tersebut, Ardhie berencana mengganti passwordnya. Seolah dia ingin menyampaikan bahwa emailnya itu dibajak.

Tapi saat ditanya siapa saja yang mengetahui password emailnya itu, apakah istrinya Nia Ramadhani termasuk mengetahuinya, Ardhie terdiam. Dia tidak bisa menjawab pertanyaan wartawan dan berlalu sambil tersenyum kaku.(fat/jpnn)