Putri Candrawathi Merasa Sangat Malu, Ada Kata Selingkuh
jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Terdakwa Putri Candrawathi menceritakan momen ditanya apakah punya hubungan spesial dengan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang tewas di rumah dinas suaminya, Ferdy Sambo.
Menurut Putri, pertanyaan itu dilontarkan oleh psikolog dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Mendapat pertanyaan tersebut, istri Sambo itu mengaku tidak menjawab.
"Saya diam," kata Putri Candrawathi dalam persidangan, sebagaimana dipantau dari kanal YouTube PN Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis (12/1).
Putri terdiam lantaran psikolog LPSK yang berkomunikasi dengannya langsung bertanya apakah dirinya memiliki hubungan spesial dengan Yosua.
"Saya ini adalah korban kekerasan seksual, kenapa saya selalu diasumsikan negatif oleh orang-orang?” tutur Putri.
Wanita yang didakwa atas pembunuhan berencana terhadap Brigadir J itu merasa sedih karena orang-orang tidak bisa memahami bagaimana berada di pihaknya.
"Saya sangat malu, dan apakah orang-orang memikirkan perasaan anak-anak saya dengan pertanyaan atau pemberitaan bahwa ibunya selingkuh dengan orang lain?” ujar Putri Candrawathi.
Terdakwa PUtri Candrawathi mengaku terdiam ditanya soal hubungan spesial dengan Brigadir J. Dia merasa sangat malu karena ini.
- Sahroni Minta Polisi Selesaikan Kasus Anak Nikita Mirzani yang Berlarut-Larut
- Kasus Rudapaksa Gadis Disabilitas: Polisi Periksa Sejumlah Saksi
- LPSK Bakal Temui Keluarga Korban Penembakan oleh Oknum TNI AL
- Kasus Perselingkuhan Suami Disetop Polisi, Istri Pejabat OKU Selatan Minta Keadilan
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru