Putri Nurul Arifin Meninggal Dunia, Mayong Menduga Ini Penyebabnya

jpnn.com, JAKARTA - Pasangan aktris dan politisi Nurul Arifin dan Mayong Suryo Laksono berdukacita.
Putri sulung mereka, Maura Magnalia Madyaratry, meninggal dunia pada Selasa (25/1) pagi pukul 05.37 WIB karena henti jantung.
"Sebab penyakitnya adalah henti jantung," kata Mayong saat ditemui di rumah duka di Depok, Selasa.
Pihak keluarga sempat membawa Maura ke rumah sakit sekitar pukul 05.00 WIB. Namun, dinyatakan meninggal pukul 05.37 WIB.
"Jadi sempat ada waktu 37 menit dan tidak tertolong," lanjut Mayong.
Mayong menduga kondisi putrinya itu memang sudah drop karena kurang istirahat.
Maura Magnalia belakangan sibuk mempersiapkan wisudanya yang akan dilaksanakan pada Maret mendatang di Sydney University.
"Dia tidak tidur, lagi mengurusi wisudanya dari Sydney University, baru selesai S2," ujar Mayong.
Putri Nurul Arifin bernama Maura Magnalia Madyaratry meninggal dunia pada Selasa (25/1) karena henti jantung.
- Sadis, Seorang Istri di Inhu Aniaya Suami hingga Tewas, Motifnya tak Disangka
- Kecelakaan Mobil Masuk Jurang di Pesibar, 3 Orang Meninggal Dunia
- Legislator PKS: Misi Paus Fransiskus Menyetop Genosida di Palestina Harus Dilanjutkan
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia
- Mengenang Paus Fransiskus, Ketum PP Muhammadiyah: Sosok Penyantun dan Humoris
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia