Putu BKSAP Bicara Ekonomi Digital di Forum Tripartite Brunei

Putu BKSAP Bicara Ekonomi Digital di Forum Tripartite Brunei
Wakil Ketua BKSAP DPR RI Putu Sipadma Rudana bersama H.E. Dato Seri Setia Dr Awang Haji Mohd Amin Liew Abdullah, Minister at The Prime Minister's Office and Minister of Finance and Economy II. Foto: BKSAP

Contohnya, Putu menyampaikan bahwa di Indonesia sekitar 10 tahun lalu mungkin belum berpikir bagaimana UMKM, usaha mikro kecil menengah, atau Micro Small Medium Enterprises (MSME) bisa melakukan transformasi digital.

Namun sekarang, mereka sudah bisa menggunakan aplikasi Unicorn, baik itu Gojek, Tokopedia, maupun platform digital lainnya, sehingga transformasi terjadi.

Kedua, Putu menyampaikan bahwa saat ini sudah ada mekanisme pembayaran digital yaitu QR atau QRIS yang berjalan di Indonesia dan dinilai menguntungkan usaha mikro kecil dan menengah.

"Kami ingin memastikan bahwa Indonesia betul-betul berkomitmen di situ, dan transformasi digital adalah keniscayaan, mau tidak mau semua negara harus melakukan," kata dia.

Putu juga menyampaikan bahwa UMKM di Indonesia menjadi tulang punggung perekonomian nasional yang berkontribusi terhadap 61% GDP daripada GDP Gross Domestic Product Indonesia.

Kemudian, UMKM dalam digital transformation ini juga memberikan support kepada 97 persen lapangan kerja.

"Jadi, begitu kuat tulang punggung perekonomian Indonesia di UMKM. Artinya, kondisi ini kita jelaskan di dalam forum itu dan mereka memberikan apresiasi dan applause yang luar biasa,” ujar Putu.(fat/jpnn)

Wakil Ketua BKSAP DPR RI Putu Rudana menyebut Indonesia menjadi market ekonomi digital saat bicara di Forum Tripartite Brunei.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News