Putu Supadma: Lambat Sekali Kerjanya Pemerintah Kita Ini
Lebih lanjut Putu mengatakan, bantuan juga sangat penting disalurkan pada kelompok masyarakat kecil lain seperti pedagang, ojek online, ojek pangkalan, supir angkot, supir busway, pekerja kasar (kuli) dan lain-lain.
"Saya dengan tegas menolak test covid-19 untuk anggota DPR. Saat ini pejabat bukanlah prioritas. Masyarakat dan tenaga medis yang paling utama untuk diberikan bantuan oleh negara. Anggota DPR ataupun pejabat lain cukup mengkarantina diri, menjaga kebersihan, jaga kesehatan, berolahraga di rumah dan minum vitamin," tuturnya.
Jika anggota dewan merasakan gejala, Putu mengatakan dapat segera mengikuti test Covid 19 di rumah sakit terdekat atau rujukan dengan menggunakan biaya sendiri.
"Presiden Jokowi harus mampu menjadi dirijen untuk mengorkestrasi segala resources yang ada, sehingga tidak terkesan hanya mengkoreksi bawahan, tetapi memberikan arahan konsep dan clear direction. Saya berharap Pak Jokowi hadir di depan dalam penanganan covid-19," katanya.
Putu secara khusus mengucapkan belasungkawa atas kepergian Ibunda Presiden Jokowi yang tutup usia pada Rabu kemarin.
"Saya mengucapkan turut berdukacita kepada Presiden Jokowi dan keluarga yang baru saja kehilangan Ibunda tercinta, semoga amal ibadah alamarhumah diterima di sisi Tuhan YME dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan," pungkas Putu. (gir/jpnn)
Anggota DPR Putu Supadma Rudana menyoroti kerja pemerintah dalam pencegahan dan penanganan virus corona, COVID-19.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Putu Rudana: Dunia Pendidikan Perlu Kembali ke Ajaran Ki Hajar Dewantara