PWI Bermunajat, Wapres Ma'ruf Amin: Jurnalis Ujung Tombak Edukasi Prokes
jpnn.com, JAKARTA - Persatuan wartawan Indonesia (PWI) menggelar acara munajat yang bertajuk "PWI Bermunajat: Mengetuk Pintu Langit" secara daring, Sabtu (24/7).
Acara PWI Bermunajat yang diikuti oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin itu dimulai sejak pukul 10.00 WIB.
Dalam kegiatan munajat tersebut juga diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Das'ad Latif.
Dalam sambutannya, Kiai Ma'ruf Amin mengapresiasi kegiatan bermunajat tersebut dan menyebut jurnalis merupakan ujung tombak pemberitaan di masa pandemi Covid-19 untuk mengedukasi masyarakat, terutama soal penerapan protokol kesehatan atau prokes.
"Jadi, ujung tombak edukasi terkait protokol kesehatan, penerapan PPKM Darurat, kegiatan vaksinasi dan pemberitaan lainnya," ucap Wapres Ma'ruf Amin.
Mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu juga mengatakan para jurnalis menjadi prioritas dalam kegiatan vaksinasi Covid-19.
"Dari 40 juta penerima vaksin, para jurnalis juga menjadi prioritas pemerintah. Semoga target pemerintah untuk menciptakan herd immunity bisa tercapai dengan cepat," lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh mengatakan kegiatan munajat yang dilakukan oleh PWI merupakan ikhtiar yang sangat luar biasa.
Wakil Presiden Indonesia Ma'aruf Amin dalam sambutan hajatan munajat PWI yang bertajuk
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers
- Kaltim Peringkat Kedua Nasional dalam Survei Indeks Kemerdekaan Pers 2024
- Kuasa Hukum Mardani Maming Laporkan 2 Media Online ke Dewan Pers, Ini Penyebabnya
- KTT Asia Timur Tegaskan Komitmen Jaga Perdamaian, Stabilitas, dan Kemakmuran Kawasan
- Indonesia Ajak PBB Perkuat Kerja Sama dengan ASEAN melalui Perwakilan di Jakarta
- Wapres Ma'ruf Minta DK PBB Sikapi Serangan Israel ke UNIFIL