PWI Pusat Ambil Alih Kasus Penyegelan Kantor PWI Sulsel di Makassar
"Kami masih menganggap yang terjadi hanya kesalahpahaman. Mudah-mudahan begitu," ujar Atal Depari.
PWI Pusat, kata Bang Atal yang akrab disapa juga akan membuka dialog kepada semua pihak yang terkait dengan kepemilikan aset tersebut, baik di pusat maupun daerah.
"Pengurus PWI Sulsel boleh membantu upaya penyelesaian, namun komando berada di tangan PWI Pusat. PWI Sulsel hanya melaksanakan kebijakan pusat," tegasnya.
Meski menyayangkan penyegelan itu terjadi, Atal berpesan agar wartawan dan pengurus PWI Sulsel tidak bereaksi berlebihan.
Menurutnya, jauh lebih baik mengutamakan dialog dengan berbagai pihak.
"Kalau mau dibilang sakit, tentu sayalah yang paling sakit. Saya pemimpin organisasi ini di tingkat pusat. Semua aset PWI di mana pun di wilayah Indonesia adalah tanggung jawab saya. Saya sakit, sedih, tetapi sudahlah. Tidak usah bereaksi berlebihan," pesan Bang Atal.
Dia menegaskan PWI Pusat akan mengupayakan segel kantor segera dibuka agar pengurus PWI Sulsel maupun wartawan kembali beraktivitas seperti semula. (jpnn)
5 Poin Keputusan Penting Rapat PWI Pusat dengan PWI Sulsel:
Ketua PWI Pusat Atal Depari memutuskan untuk mengambil alih kasus penyegelan Kantor PWI Sulsel yang berada di Makassar
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Bogor Gelar Sosialisasi BKC Ilegal, Ini Tujuannya
- Daftar 20 Tim Grand Finale Meet The World With SKF Road to Gothia Cup 2025
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Main di Film Puang Bos, Michelle Ziudith Belajar Bahasa Makassar
- Kepala BKPP Bicara soal Honorer jadi PPPK 100% dan Paruh Waktu