Pyongyang Ancam Serang Pangkalan AS
Jumat, 22 Maret 2013 – 06:42 WIB
Militer Korut menggelar latihan serangan udara kemarin (21/3) setelah menuduh AS menyiapkan serangan militer ke negerinya dengan menggunakan pesawat pembom B-52. Korut berhasil menguji rudal jarak menengah yang mampu menjangkau wilayah Jepang. Tapi, negara tersebut belum membuktikan rudal jarak jauhnya dapat menjangkau target di wilayah AS atau Guam, yang berjarak lebih dari 3.200 kilometer.
Meski demikian, AS telah mengantisipasi ancaman Korut. Menteri Pertahanan (Menhan) AS Chuck Hagel pekan lalu mengumumkan bahwa pihaknya telah memutuskan untuk menambah 14 rudal interseptor (pencegat) di pantai barat Alaska.
Kim merilis ancaman lebih serius untuk menghancurkan pangkalan militer AS di pusat operasional di Pasifik pada Rabu lalu (20/3). Itu terjadi setelah dia mengetahui AS menerbangkan B-52 di atas Semenanjung Korea. Sejumlah gambar yang dirilis televisi Korsel memperlihatkan sebuah pesawat pembom terbang menuju target di sisi gunung dan kemdian meledakkannya.
Kantor Berita Yonhap merilis bahwa tahun lalu Korut mengembangkan teknologi pesawat tempur tanpa awak dengan memanfaatkan pesawat kuno AS yang tertembak. Pesawat itu diimpor dari Timur Tengah.
PYONGYANG – Korea Utara (Korut) menebar ancaman terus. Setelah mengancam melancarkan serangan nuklir ke wilayah Amerika Serikat (AS), pemerintahan
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer