Qatar Juara Piala Asia 2019 dengan Cara Fantastis

Skor 2-0 untuk Qatar bertahan hingga wasit asal Uzbekistan Ravshan Irmatov meniup peluit tanda turun minum.
Di babak kedua, Jepang yang mencari gelar kelima Piala Asia, mengurung pertahanan Qatar. Hasilnya baru didapat pada menit ke-69 lewat chip Takumi Minamino yang sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper Saad Al Sheeb.
Gol tersebut membuat catatan clean sheet Qatar sejak penyisihan grup hingga semifinal tercoreng. Gawang Qatar untuk pertama kalinya jebol di UEA 2019, oleh Jepang di laga final.
Skor 1-2. Jepang tertinggal, tetapi bergairah dan percaya diri mencari gol kedua. Namun, petaka datang buat Negeri Sakura.
Dari sebuah situasi sepakan pojok, sang kapten Maya Yoshida tampak handball di dalam kotak penalti dan itu juga dibuktikan dengan teknologi VAR. Akram Afif maju sebagai algojo dan membunuh permainan Jepang lewat eksekusi penalti di menit ke-83.
Hingga laga tuntas, angka di papan skor tak berubah, 3-1 untuk Qatar.
Negara yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 itu menjadi negara kesembilan yang menjuarai Piala Asia.
Sebelum Qatar ada Korea (1956 dan 1960, Israel (1964), Iran (1968, 1972, 1976), Kuwait (1980), Arab Saudi (1984, 1988, 1996), Jepang (1992, 2000, 2004, 2011), Irak (2007) dan Australia (2015).
Qatar menjadi juara Piala Asia 2019 usai mengalahkan Jepang 3-1 dalam laga final yang digelar di Zayed Sport City Stadium, Abu Dhabi, Jumat (1/2) malam.
- Prabowo Sebut Pemerintah Qatar Bakal Investasi USD 2 Miliar untuk Danantara
- Gandeng Qatar, BTN Siapkan USD2 Miliar Untuk Bangun 100 Ribu Unit Hunian di Indonesia
- Bupati Indramayu Lucky Hakim Beri Klarifikasi soal Perjalanan Kerja ke Jepang
- Wagub Jabar Kecewa Bupati Indramayu Lucky Hakim Tak Taat Aturan
- Lucky Hakim Pelesiran ke Jepang Tanpa Izin, Dedi Mulyadi Meradang
- Menlu China Minta Warga Jepang Setop Dukung Taiwan, Ungkit Dosa Era Perang Dunia II