QRIS Bantu Transaksi Lebih Aman, Ekosistem Perlu Diperkuat
“Pemilik UMKM bisa memantau semua transaksi yang berjalan sesuai keinginannya. Jadi dia bisa melihat keuntungan atau kebutuhan stok barang secara harian, mingguan dan seterusnya,” ujarnya.
Indra menambahkan setiap transaksi akan menghasilkan invoice secara otomatis. Invoice dapat dicetak melalui printer Bluetooth.
Bukan hanya itu, Invoice juga dapat dikirim ke WhatsApp atau e-mail customer. Selain itu, pengembangan fitur Posku Lite secara berkala juga terus diperbarui sesuai saran dan kebutuhan pasar.
“Metode pembayaran beragam, QRIS, bank transfer dan uang tunai. Sementara untuk penarikan dana dilakukan 1x 24 jam. Oh iya, kita juga sediakan fitur diskon disitu,“ kata Indra.
Satu hal yang membuat aplikasi Posku Lite berbeda dengan yang lain adalah White Label/ Kustomisasi Aplikasi. Aplikasi Posku Lite dapat dikemas ulang (re-branding) menggunakan nama dan identitas partner (nama POS, logo dan warna pada tampilan aplikasi).
“Tim kami akan mendaftarkan POSKU Lite versi partner komunitas ke Google Play. Sekali lagi ini cocok sekali untuk UMKM, karena ini Solusi sederhana dan efektif untuk mengelola transaksi harian dengan cepat dan akurat, dan transparan,” tutup Indra. (dil/jpnn)
Penggunaan QRIS terbukti membantu transaksi lebih aman. Namun, di sisi lain ekosistem QRIS harus diperkuat lagi sehingga penggunaannya bisa lebih luas.
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Rasakan Literasi Masyarakat Makin Tinggi
- Netzme Luncurkan Sentra QRIS UMKM di Surakarta
- Perpamsi dan PT TDC Sepakat Transaksi Digital Menghemat Biaya Operasional
- Penggunaan QRIS dan Digitalisasi Pembayaraan Perluas Akses Penjualan Produk
- Digitalisasi Keuangan dan QRIS Permudah Pencatatan Transaksi Perdagangan
- Asosiasi Travel Umrah Nilai QRIS Akan Mempermudah Transaksi di Arab Saudi