Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal

jpnn.com, ISRAEL - Sekelompok pendeta Yahudi (rabi) yang tergabung dalam Torat Ha’aretz HaTova menyurati Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Torat Ha’aretz HaTova merupakan organisasi religius pendukung zionisme yang beranggotakan para rabi terkemuka.

Dalam surat itu, para rabi tersebut menyebut Trump merupakan utusan Tuhan untuk menegakkan moral dan keadilan di dunia. Para pemuka Torat Ha’aretz HaTova juga memuji kepemimpinan Presiden ke-47 AS itu dan menggambarkan peran Trump merupakan misi bersejarah untuk menegakkan etika dan memerangi ekstremisme.

“Perang Yudaisme melawan Islam radikal, yang kita hadapi saat ini, sebenarnya adalah pertempuran dunia bebas melawan kekerasan kejam yang membenci peradaban dan nilai-nilai yang diwarisi semua bangsa dari Alkitab,” demikian tertulis dalam surat itu.

Tidak hanya itu, para rabi juga mengaitkan kebijakan Trump dengan berbagai nubuat dalam Alkitab. Surat tersebut juga mendedahkan kisah tentang Musa dan para nabi dari Bani Israel yang menubuatkan pembentukan negara Yahudi, mengumpulkan orang-orang buangan, serta membangun kembali Yerusalem dan permukiman di Tepi Barat maupun Gaza.

“Kami melihat nubuat-nubuat ini makin membuahkan hasil, dan kami melihat dalam tindakan dan kata-kata Anda jalan benar yang membawa kebaikan bagi dunia,” demikian tulisan di surat tersebut.

Menurut para rabi Torat Ha’aretz HaTova, penyelesaian soal Tanah Israel membawa berkah dan kedamaian bagi seluruh dunia, sekaligus melambangkan kembalinya nilai-nilai yang diberikan Tuhan kepada Musa di Gunung Sinai.

Para rabi pun mendoakan Trump. “Kami berdoa di Tanah Israel dan di Yerusalem agar Tuhan melindungi Anda dan orang-orang di sekitar Anda, agar berkat-Nya menyertai pekerjaan Anda, dan agar Anda membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi semuanya,” harap para rabi dalam surat itu. (JPost/jpnn.com)

Jangan Lewatkan Video Terbaru: