Rachel Maryam: Ini Memalukan Istana
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Rachel Maryam Sayidina mengatakan, kesalahan penulisan Badan Intelijen Negara menjadi Bandan Intelijen Nasional yang dilakukan Sekretariat Negara (Setneg), merupakan kasus yang sangat memprihatinkan.
Menurut politikus Gerindra ini, kasus ini berkaitan dengan citra lembaga negara sekelas setneg. "Karena berkaitan dengan citra kelembagaan negara. Kejadian ini menurut saya merupakan kejadian yang cukup memalukan, khususnya untuk pihak istana," kata Maryam melalui pesan singkat, Rabu (8/7).
Dengan adanya kasus ini, semua pihak akan bertanya-tanya bagaimana sebenarnya manajemen administrasi di setneg, apakah dijalankan oleh orang-orang yang mumpuni atau tidak. Karena itu dia mendorong supaya kejadian ini dievaluasi.
"Tentunya harus ada evaluasi yang sungguh-sungguh. Kejadian ini tidak dapat dianggap sebagai hal yang sepele. Ini berkaitan dengan kewibawaan Istana," tandasnya.
Kesalahan penulisan nama BIN terjadi dalam undangan pelantikan Kepala BIN Sutiyoso dan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo di Istana Negara hari ini.
Peristiwa ini dianggap fatal karena sebelumnya setneg juga melakukan kesalahan ketika menulis teks pidato Presiden Joko Widodo soal tempat kelahiran proklamator Soekarno.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Rachel Maryam Sayidina mengatakan, kesalahan penulisan Badan Intelijen Negara menjadi Bandan Intelijen Nasional yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Pengukuhan Kepengurusan KWP 2024-2026, Ariawan: Saatnya Bersinergi dan Berkolaborasi
- KPK Dalami Keterlibatan David Glen di Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba
- Jaksa Agung ST Burhanuddin Soal Jaksa yang Terlibat Judol Hanya Iseng-Iseng, Astaga!
- Pordasi Era Kepemimpinan Aryo Djojohadikusumo Siap Kirim Atlet ke Olimpiade LA 2028
- Menteri Hukum Lantik Widodo Jadi Dirjen AHU, Tekankan Supremasi Hukum yang Transparan