Rachmawati Cs Diduga Makar, Fahri Ingatkan Polri Menahan Diri

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meminta Polri menahan diri terkait kasus dugaan makar yang telah menyeret sejumlah tokoh. Menurutnya, polisi sebaiknya tidak membuat tafsir hukum untuk kepentingan sesaat sehingga menangkap 10 tokoh atas dasar tudingan makar.
Fahri sebenarnya sedang berada di Uzbekistan untuk kunjungan luar negeri. Namun, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu sudah memperoleh kabar tentang penangkapan terhadap 10 tokoh termasuk Rachmawati Soekarnoputri, Ratna Sarumpaet, Ahmad Dhani, Kivlan Zein, Rizal Ramli, Sri Bintang Pamungkas dan beberapa nama lain.
"Saya dalam penerbangan ke Tashkent. Saya hanya bisa berharap agar polisi menahan diri," ujar Fahri melalui pesan WhatsApp.
Lebih lanjut Fahri mengatakan, Polri mestinya tidak membuat interprestasi baru soal pasal makar. Politikus yang dikenal vokal itu bahkan menyarankan Polri berkonsultasi terlebih dulu dengan para ahli soal pasal-pasal makar.
“Pasal-pasal makar sudah batal kalau hanya menyangkut perbedaan pendapat. Mari kita jaga situasi damai ini. Ini mahal sekali bagi kita," pungkasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meminta Polri menahan diri terkait kasus dugaan makar yang telah menyeret sejumlah tokoh. Menurutnya, polisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengangkatan CPNS & PPPK Ditunda, Muhdi: Sulit Dipercaya
- Wamentan: Pengusaha FOMO Naikkan Harga Pangan Terancam Pidana & Masuk Neraka
- Heboh Kasus MinyaKita, Legislator PKB Singgung Soal Pengawasan
- Tinjau Banjir Naik Helikopter, Gubernur Pramono: Bukan untuk Gagah-gagahan
- Guru R1 Siap Ikut Demo Nasional 18 Maret, Tolak Penundaan Pengangkatan PPPK 2024
- MinyaKita Tak Sesuai Takaran, Legislator PKB: Ini Penipuan dan Pelanggaran Serius