Racun Kalajengking Jokowi Bikin Rakyat Jadi Pemimpi

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PKS yang juga pengagas dari #2019GantiPresiden Mardani Ali Sera menilai pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal bisnis racun kalajengking tak punya dampak positif.
Paling banter, pernyataan yang disampaikan di depan para kepala daerah saat Musrenbangnas itu membuat rakyat jadi pemimpi.
"Ada dua kemungkinan dari munculnya pernyataan itu, pertama sengaja bikin ramai atas usulan konsultan politiknya, atau memang ingin agar warga segera kaya dengab beternak kalajengking. Tapi dua hal itu membuat saya sedih karena rakyat hanya diajarkan untuk mimpi. Padahal kita perlu pemimpin bukan pemimpin," ujar Mardani kepada INDOPOS, Kamis (3/5).
"Kenapa bermimpi? Karena ucapanJokowi bahwa harga racun kalajengking seharga Rp 145 miliar per liter itu akan membutuhkan berapa banyak Kalajengking?" seloroh Mardani Ali Sera.
"Jadi saya kembali perlu menegaskan bahwa kita perlu pemimpin yang memberi inspirasi bukannya memberi ide yang jauh dari realitas," tegasnya menambahkan.
Kritikan atas pernyataan Presiden Jokowi tentang racun kalajengking itu juga diutarakan oleh anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra KRT Dharori Wonodipuro.
"Wah presiden kok lucu ya, mestinya yang diomongin yang terkait dengan kebutuhan masyarakat," katanya kepada wartawan.
Menurut dia, kebutuhan masyarakat yang saat ini sedang melonjak naik seperti harga beras, bawang putih dan komoditas lainnya, seharusnya menjadi pembahasan pembuka Jokowi di forum Musrenbangnas tersebut. Bukan bisnis racun kalajengking
Ketua DPP PKS yang juga pengagas dari #2019GantiPresiden Mardani Ali Sera menilai pernyataan Jokowi soal racun kalajengking tak ada dampak positifnya
- 5 Berita Terpopuler: Jangan Sepelekan Peringatan Ahli Hukum, Semua ASN Wajib Tahu, karena Sangat Mudah Memberhentikan PPPK
- Prabowo Utus Jokowi hingga Natalius Pigai Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Sespimmen Menghadap ke Solo, Pengamat: Upaya Buat Jokowi Jadi Pusat Perhatian Publik
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben