Raditya Dika Ungkap Kisah Patah Hati
Ada Cinta dalam Kardus
Kamis, 06 Juni 2013 – 11:27 WIB
RADITYA Dika sepertinya tidak pernah kehabisan ide jenaka. Setelah Kambing Jantan The Movie (2009) dan Cinta Brontosaurus (Mei 2013), pria kelahiran Jakarta, 28 Desember 1984 itu merilis Cinta Dalam Kardus.
Rabu (5/6), film itu diputar untuk para awak media di Planet Hollywood, Jakarta Selatan. ”Film ini berbeda dari film sebelumnya, meskipun genrenya sama-sama komedi,” ujar Dika.
Tak seperti Cinta Brontosaurus, dia mempercayakan penulisan skenario Cinta Dalam Kardus kepada Salman Aristo, yang sebelumnya menulis untuk Ayat-Ayat Cinta besutan Hanung Bramantyo. Ceritanya pun tidak diadaptasi dari buku yang ditulisnya, tetapi berdasarkan pengalaman pribadinya dan orang-orang di sekitarnya.
”Nggak semua pengalaman saya yang diangkat, paling cuma 20 persen. Kalau kehidupan sehari-hari saya, beneran yang diangkat membosankan pastinya. Jadi kebanyakan dari riset, pengalaman teman, baca, dan nonton film yang kami gabungkan menjadi sebuah cerita yang menarik dan berbeda,” katanya.
RADITYA Dika sepertinya tidak pernah kehabisan ide jenaka. Setelah Kambing Jantan The Movie (2009) dan Cinta Brontosaurus (Mei 2013), pria kelahiran
BERITA TERKAIT
- Nikita Mirzani: Mantu Saya Enggak Boleh Sejenis Siluman
- Gempi jadi Penyanyi, Gisel Siap Dukung Anak Berkarir di Industri Musik
- Donne Maula Ungkap Fakta Tentang Lagu Ajaib yang Dinyanyikan Gempi
- Edward Akbar Curhat Rindu Anak, Kimberly Ryder: Tinggal Telepon
- Plafon Rumah Orang Tua Ambruk, Haykal Kamil Ungkap Kondisi Sang Ayah
- Lucunya Gempi Merengek Minta Ayam Goreng saat Rekaman Lagu Bareng Yura Yunita