Rafael Alun Bikin Geger DJP, Pengamat: Tak Semua Pegawai Kemenkeu Nakal
jpnn.com, JAKARTA - Kasus penganiayaan David Ozora oleh Mario Dandy Satrio, anak Rafael Alun Trisambodo sangat menyita perhatian publik.
Hal itu juga membuat sorotan publik terhadap pegawai Ditjen Pajak, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mulai berlebihan.
Pengamat kebijakan publik Universitas Padjajaran (Unpad), Yogi Suprayogi Sugandi menilai kesalahan segelintir orang tidak bisa digeneralisasi.
"Tidak semua pegawai Kementerian Keuangan yang nakal. Kan, hanya nol koma sekian persen yang nakal," ucap Yobi dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta, Kamis (2/3).
Menurutnya, sudah ada perbaikan dalam berbagai aspek di semua lembaga pemerintahan, termasuk di Kemenkeu.
Kenakalan oknum pegawai pun berkurang seiring perkembangan zaman.
"Dulu, lebih parah dari ini, terang-terangan, enggak ada netizen mengingatkan seperti ini. Ini, kan, sebenarnya sudah lebih baik Kementerian Keuangan dibandingkan dulu," paparnya.
"Saya dosen, apakah semua dosen itu baik? Kan, enggak semua. Nah, kita konsepnya adalah oknum. Oknum ini selalu ada dalam peraturan apa pun," imbuhnya.
Pengamat kebijakan publik Universitas Padjajaran (Unpad), Yogi Suprayogi Sugandi menilai tak semua pegawai DJP Kemenkeu seperti Rafael Alun Trisambodo
- Soal Anggaran Maung Pindad, Kemenkeu Beri Klarifikasi, Begini
- KPK Dalami PNBP dari Tambang Batu Bara ke Anak Buah Sri Mulyani
- Kemenkeu Satu
- Profil & Rekam Jejak Sri Mulyani yang Kembali Memimpin Kemenkeu
- Usut Kasus Korupsi Batu Bara, KPK Panggil Anak Buah Sri Mulyani
- Rangkaian Hari Oeang ke-78, DJPPR Dukung Peningkatan Literasi Keuangan