Ragukan Reshuffle Bakal Efektif Perbaiki Ekonomi
LDII Pilih Serukan Gerakan Remoralisasi
jpnn.com - JAKARTA - Banyak pihak mendesak Presiden Joko Widodo merombak Kabinet Kerja dengan melakukan reshuffle. Langkah itu dinilai penting untuk memperbaiki kinerja ekonomi pemerintahan.
Namun, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) justru pesimistis reshuffle akan mampu mengangkat kinerja pemerintahan jika hanya dilandasi bagi-bagi posisi di kekuasaan. Menurut Ketua DPP LDII, Prasetyo Sunaryo, yang terpenting dari reshuffle adalah imbasnya ke rakyat banyak.
“Kami melihat reshuffle adalah proses simbolik bagi-bagi kekuasaan. Yang penting arahnya ke mana. Kalau pada akhirnya cuma redistribusi kekuasaan, ya tak berpengaruh positif ke rakyat,” katanya di Jakarta, Sabtu (11/7) malam.
Prasetyo menegaskan, justru yang diperlukan saat ini untuk memperbaiki kondisi adalah gerakan remoralisasi. Sebab, lebarnya kesenjangan ekonomi juga tak lepas dari persoalan moral. “Sentuhan moral lebih penting dari sentuhan angka statistik,” ucapnya.
Ia menambahkan, LDII sebagai lembaga dakwah jelas tidak bisa menghakimi. Karenanya, LDII hanya bisa melakukan seruan tentang remoralisasi.
“Itu penting agar masyarakat tidak permisif lagi pada hal-hal yang melanggar moral. Jadi mari lakukan gerakan remoralisasi,” ajaknya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Banyak pihak mendesak Presiden Joko Widodo merombak Kabinet Kerja dengan melakukan reshuffle. Langkah itu dinilai penting untuk memperbaiki
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi