Rahasia Batik Keris Bertahan Hingga Generasi Ketiga
Selasa, 05 September 2017 – 02:17 WIB

Ilustrasi Batik Keris. Foto: Puput Puspita/Radar Kedu/JPNN
jpnn.com, JAKARTA - Komisaris Utama Batik Keris Lina Handianto Tjokosaputro mengatakan, budaya dan teknologi tidak bisa dilepaskan.
Hal itu pula yang membuat Batik Keris tetap eksis dari generasi ke generasi.
"Sekarang sudah generasi ketiga. Beberapa tahun lagi usianya akan 100 tahun. Awalnya, kami dari UKM. Mencapai hasil yang bagus dengan teknologi," ujar Lina beberapa waktu lalu.
Dia menambahkan, teknologi digunakan untuk membuat motif.
“Model dan warna, kami mengikuti zaman sehingga bisa diterima anak muda," jelas Lina.
Batik Keris juga ikut mengembangkan UKM-UKM di daerah.
“Batik itu sebenarnya budaya," jelas Lina.
Lina mengatakan, sebelum diakui UNESCO sebagai warisan dunia, batik masih dianggap kuno.
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Harga Emas Antam Hari Ini 22 April Meroket, Jadi Sebegini Per Gram
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Selasa 22 April, Menanjak, Berikut Perinciannya
- Harga Emas Antam Hari Ini 22 April Melonjak Bersama UBS & Galeri24
- Gubernur Herman Deru Dorong Pembangunan Infrastruktur Daerah yang Berdampak Luas
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan