Rahasia Konglomerat Lippo Group Mochtar Riady Membangun Kerajaan Bisnis
Pada akhirnya hal itu yang mendorongnya pindah ke Ibu Kota Jakarta.
Menurut Mochtar awalnya, sang ayah kurang setuju karena mereka hanya orang miskin yang tak memiliki uang. Namun, pelan-pelan Mochtar menjelaskan, sebuah pohon hanya akan menjadi bonsai jika tidak dibiarkan tumbuh di tempat besar.
Laki-laki kelahiran 12 Mei 1929 itu pun memberanikan diri untuk ke Jakarta, berbekal izin dari sang ayah.
Saat lulus kuliah, Mochtar merasakan masa-masa perperangan pascakemerdekaan.
Oleh karena itu pertumbuhan perusahaan-perusahaan hanya flat sehingga memberikan kesempatan bagi siapapun yang ingin memulai usaha.
Mochtar memulai bisnis perbankan dengan partner-partner hebat, seperti Andi Gappa yang dulu memiliki Bank Kemakmuran.
Pria 92 tahun itu pun sukses menjadikan bank itu melaju pesat.
Kemudian pada 1966, Mochtar berhasil menyelamatkan Bank Buana dari kesulitan. Kejadian tersebut saat itu Indonesia sedang mengalami masa krisis akibat perubahan ekonomi secara makro.
Konglomerat Lippo Group, Mochtar Riady mengungkap perjalanan karir dan starteginya membangun deretan bank yang kini meraksasa. Selengkapnya di sini.
- Soal Dampak Green Bond, BNI Bisa Jadi Contoh dan Acuan Bagi Sektor Perbankan di Indonesia
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta
- BTN Raih 2 Penghargaan di Ajang Global Retail Banking Innovation Awards 2024
- IESR Sebut IPO Menjadi Salah Satu Opsi Pendanaan Energi Terbarukan Melalui Bursa Efek
- SuperApp BYOND by BSI, Hadirkan 130 Fitur Layanan yang Aman Diakses
- Teknologi Peruri Graph Analytic Bantu Amankan Data BPR-BPRS