Rahmad Mas’ud Mendadak Mundur dari Presiden Persiba Balikpapan
Kesepakatan yang tidak sesuai adalah terkait pembayaran kewajiban oleh manajemen baru kepada manajemen lama. Hal ini juga yang membuat manajemen baru kesulitan mengontrak pemain yang telah diseleksi saat ini.
Dia menambahkan, selama mengurus Persiba dua bulan terakhir pihaknya sudah mengeluarkan anggaran sampai Rp 1 miliar untuk mendatangkan pemain, membiayai akomodasi dan membayar uang muka.
Namun Rahmad menyebut tak ingin menyoal anggaran yang sudah ia keluarkan tersebut lantaran melakukannya demi kemajuan sepak bola Balikpapan khususnya Persiba.
Bahkan ia sudah pasrah jika publik kemudian menyalahkan dirinya atas keputusan mundur ini. “Kalau memang manajemen baru mau disalahkan juga tidak masalah, silakan saja,” kata dia selepas menggelar pertemuan dengan Wali Kota Balikpapan, Sekda Kota Balikpapan dan perwakilan manajemen lama. (*/hul/tom/k18)
Kabar mengejutkan datang dari Persiba Balikpapan, Minggu (7/4) sore. Presiden Persiba Balikpapan, Rahmad Mas’ud secara mendadak memutuskan mundur sebagai pengelola Beruang Madu.
Redaktur & Reporter : Budi
- Rahmad Mas'ud Mendukung Kebangkitan Persiba FC dan Persiba Balikpapan di Liga 3
- Kalteng Putra vs Persiba: Tuan Rumah Usung Misi Keluar dari Zona Degradasi
- Pesta Gol di Markas Persiba, PSBS Susul Persela ke 12 Besar Liga 2
- PSBS Biak Punya Modal Berharga Menjelang Tandang ke Markas Persiba
- Liga 2 2023/2024 Hari Pertama: Persiba Bernasib Buruk, Duo Jatim Menang
- Gede Widiade Sebut Sosok yang Pantas jadi Ketum PSSI