Rahmat Musliadi Bersimbah Darah Dibacok Pakai Parang, Pelaku sudah Ditangkap, Tuh Lihat
jpnn.com, SUKA MAKMUE - Seorang pemuda berinisial AS, 35, warga Desa Kuala Baro, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya Aceh ditangkap karena diduga membacok Rahmat Musliadi.
Korban Rahmat Musliadi sebelumnya dilarikan ke RSUD Nagan Raya setelah dibacok pelaku yang terjadi pada Minggu jelang dini hari sekitar pukul 02.00 WIB
“Pelaku ditangkap di kawasan perkebunan kelapa sawit di Desa Suak Layang, Kecamatan Kuala Pesisir,” kata Kasat Reskrim Polres Nagan Raya Aceh AKP Machfud di Suka Makmue, Minggu malam.
Dari tangan pelaku, polisi turut mengamankan barang bukti berupa sebilah parang sepanjang 50 centimeter.
AKP Machfud menjelaskan terduga pelaku AS hingga Minggu malam masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Nagan Raya Aceh, guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Untuk motifnya belum kami ketahui, terduga pelaku masih dimintai keterangan dan sudah ditahan,” kata Machfud.
Ia menjelaskan, penangkapan terhadap pelaku AS dilakukan polisi setelah petugas kepolisian mendapat laporan dari masyarakat terhadap adanya aksi pembacokan yang terjadi di Desa Kuala Tuha, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya Aceh.
Polisi yang mendapatkan laporan tersebut kemudian melakukan pengejaran dan pencarian terhadap terlapor, dan pada Minggu siang jelang sore, terduga pelaku ditangkap di sebuah gudang kelapa sawit Desa suak Layang, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya.
Seorang pemuda berinisial AS, 35, warga Desa Kuala Baro, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya Aceh ditangkap karena diduga membacok Rahmat Musliadi.
- Pengakuan Imigran Rohingya: Bayar Rp 32 Juta untuk Naik Kapal ke Indonesia
- Imigran Rohingya Mendarat Lagi di Aceh, Jumlahnya 93 Orang
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- UMKM Binaan BSI Tembus Pasar Global, Dapat Order Puluhan Ton
- Anggota Reskrim Diserang OTK, Kaki Nyaris Putus
- Cekcok Soal Uang Patungan Beli Sabu-Sabu, SBD Bacok 2 Rekannya, 1 Orang Tangannya Nyaris Putus