Raih Sertifikasi AMARS, SCA Bidik Perawatan Pesawat Pertahanan
jpnn.com, JAKARTA - PT Smart Cakrawala Aviasi (SCA) menerima sertifikat Approval Approved Military Repair Station (AMARS) dari Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI).
Sertifikat tersebut memungkinan perseroan menggarap pasar pesawat angkut milik industri pertahanan Republik Indonesia.
“Sertifikasi ini merupakan hal penting. Karena dalam melakukan perawatan alutsista milik industri pertahanan, semua perusahaan maintenance, repair, and overhaul (MRO) wajib memiliki sertifikasi dari regulator terkait,” ujar Direktur Utama SCA, Pongky Majaya.
Sertifikat ini diraih perseroan setelah melalui proses assessment oleh Indonesia Military Airworthiness Authority (IMMA) dan ditandatangi oleh Laksma Teguh Sugiono beserta dengan Ketua Tim IMAA.
Seperti verifikasi dokumen dan pengujian kesesuaian dan fungsi, sertifikasi ini menitikberatkan kriteria pemenuhan qualified personnel, tool equipment, quality system, facility dan existing certification dari badan regulator sipil.
"Dengan sertifikasi ini, SCA bisa memenuhi aspek kelaikan perawatan alutsista khususnya untuk pesawat angkut dengan standarisasi yang baik,” papar dia.
Pongky Majaya menjelaskan saat ini homebase maintenance berada di bandara Semelagi, Singkawang – Kalimantan Barat, di mana memiliki posisi strategis berada di perbatasan.
"Di mana ke depannya dapat dimanfaatkan untuk refueling helikopter saat melakukan patroli perbatasan dan sudah lengkap fasilitas perawatannya," tutur dia.
Sertifikat tersebut memungkinan perseroan menggarap pasar pesawat angkut milik industri pertahanan Republik Indonesia.
- FL Technics Indonesia Buka Hanggar MRO Terbesarnya di Bali
- Libur Nataru, Pemerintah Bakal Segera Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Critical Parah
- FL Technics Indonesia Pakai Teknologi Mototok Spacer 8600 NG
- Dua Siswa Asal Libya Terbangkan Pesawat Latih, Mendarat Darurat di Pantai Cemara Sewu
- ASABRI & Kementerian Pertahanan Berkomitmen Perkuat Kolaborasi