Raih WTP, SDA Janji Pegawai Kemenag Dapat Renumerasi
Sabtu, 26 Mei 2012 – 19:18 WIB

Raih WTP, SDA Janji Pegawai Kemenag Dapat Renumerasi
PEMALANG -- Kementerian Agama (Kemenag) menargetkan tahun ini memperoleh predikat Wajar Tanapa Pengecualian (WTP) atas hasil audit pelaporan keuangan yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Makanya, kinerja aparat Kemenag, baik di pusat maupun Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag di seluruh daerah harus digenjot. Ketua Umum PPP ini menerangkan, jika Kemenag mampu meraih WTP, tentunya juga menandai adanya peningkatan kesejahteraan pegawai di lingkungan Kemenag melalui remunerasi. "Dalam hal peningkatan kesejahteraan ini, kita juga memfokuskan pada bidang pendidikan, yakni para guru. Selain itu, peningkatan kualitas pendidika keagamaan," jelasnya.
"Kinerja seluruh aparat di lingkungan Kemenag harus digenjot. Karena tahun ini kita menargetkan mampu meraih predikat WTP," terang Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali di dalam kunjungan kerjanya di Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu (26/5).
Pria yang akrab disapa SDA ini menjelaskan, kinerja seluruh aparat di lingkungan Kemenag itu tentunya juga diukur dengan berjalannya program-program pemerintah. Salah satu contohnya, adalah program penyelenggaraan ibadah haji. "Jika penyelenggaraan dan pelaksanaan haji lancar dan pelaporan keuangannya rapih, maka itu bisa menjadi salah satu faktor penunjang pencapaian predikat WTP," ujarnya.
Baca Juga:
PEMALANG -- Kementerian Agama (Kemenag) menargetkan tahun ini memperoleh predikat Wajar Tanapa Pengecualian (WTP) atas hasil audit pelaporan keuangan
BERITA TERKAIT
- Modena Pure Hub Dukung Gerakan Refill & Daur Ulang Plastik di CFD Sudirman
- Apakah Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya
- 60 Influencer Terpilih Jadi Penebar Kebaikan Hijab Tiebymin
- Peradi Tingkatkan Kemampuan Anggota dengan Hadirkan Advokat Luar Negeri
- Paksa Kepala Daerah Ikut Retret, Prabowo Ingin Meniru Rezim Orde Baru
- Pengamat: Retret Kepala Daerah Bukan Demi Kesejahteraan Rakyat, Tetapi Investasi Politik Prabowo