Raja Badai Lumpuhkan Hong Kong dan Macau
Senin, 17 September 2018 – 08:10 WIB
Menjelang malam, Mangkhut sampai di Provinsi Guangdong. Sekitar 50 ribu kapal nelayan diminta kembali ke pelabuhan. Selain itu, lebih dari 2,4 juta orang dievakuasi. Mangkhut tiba pukul 17.00 di Kota Taishan dengan membawa angin berkekuatan 162 kilometer per jam.
Saluran televisi CGTN melaporkan, ombak tinggi telah mengakibatkan banjir di Kota Shenzhen dan merendam sebagian hotel serta bangunan lainnya. Di Guangzhou, hampir semua toko bahan makanan kosong. (sha/tau/c10/kim)
Makau dan Hong Kong lumpuh sementara. Topan super Mangkhut menyapu dua wilayah otonomi khusus Tiongkok itu kemarin, Minggu (16/9)
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Ganda Putra Indonesia Bikin Wakil Malaysia Patah Satu di All England 2022
- Bea Cukai Pontianak Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Hong Kong
- Macau kini Jadi Destinasi Wisata Dunia dengan Beragam Spot Menarik
- Kementan Dukung Penuh Upaya Jawa Barat Ekspor Ubi Jalar ke Hongkong
- Menteri Ida Pastikan Belum Ada TKI di China Terjangkit Corona
- Kalah dari Pemain Hong Kong, Jojo Mengaku Kurang Fokus