Raja judi, Rasis, dan Stigma anti-Islam
jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo menyatakan, pihaknya belum mengambil keputusan terkait kasus Setya Novanto.
Fraksi Partai Golkar masih menunggu penjelasan kadernya itu bersama anggota fraksi Partai Golkar lain yang ikut dalam pertemuan dengan Donald Trump .
"Fraksi Partai Golkar tidak mendukung pelaporan ke MKD, namun kita juga tidak bisa menghalang-halangi mereka," katanya.
Menurut Bambang, harus diakui jika kunjungan ke salah satu calon Presiden AS itu kurang elok. Sebab, masih ada calon atau kandidat lain yang maju dalam pemilihan presiden AS. Lebih dari itu, yang patut disesalkan adalah profil Donald Trump yang kontroversial.
"Profil sebagai raja judi, rasis, dan stigma anti Islam bagi masyarakat Indonesia kurang positif," ujarnya.
Karena itu, kata Bambang, Fraksi Partai Golkar menyerahkan sepenuhnya kasus itu pada mekanisme, kebijakan, pertimbangan, dan keputusan MKD. Fraksi Partai Golkar berharap sanksi MKD maksimal hanya teguran lisan.
"Maklumlah para pimpinan DPR belum satu tahun menjabat, mungkin masih mencari bentuk dan format. Kalau ada salah-salah kata atau salah-salah langkah, dengan segala kerendahan hati, mohon dimaafkan," tutup Bambang. (bay/aph/nw)
JAKARTA - Sekretaris Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo menyatakan, pihaknya belum mengambil keputusan terkait kasus Setya Novanto. Fraksi Partai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran