Raker dengan Komisi X DPR RI, Mensos Beberkan Kebutuhan Psikologi untuk Keberdayaan Sosial

Lebih lanjut, Risma menyebutkan pada kegiatan Program Keluarga Harapan (PKH), penanganan fakir miskin, pemberdayaan (psikologi pendidikan dan psikologi klinis).
Kemudian, penanganan persoalan organisasi dan kepegawaian (Psikologi Industri dan Organisasi).
"Serta pengembangan kompetensi pegawai (psikologi pendidikan, psikologi industri dan organisasi, psikologi klinis," kata dia.
Selain itu, Kemensos telah memiliki jabatan fungsional psikolog klinis untuk Balai/Loka Rehabilitasi Sosial, yaitu di Balai Besar Disabilitas Intelektual “Kartini” Temanggung, Balai Besar Disabilitas Fisik “Prof. DR. Soeharso” Solo.
Juga, di Balai Anak “Handayani” Jakarta, Balai ODHIV “Bahagia” Medan, Balai Residen NAPZA “Insyaf” Medan, Balai Residen NAPZA “Satria” Baturaden, Purwokerto, Loka Anak “Darussaadah”, Aceh, serta Loka ODHIV “Kahuripan”, Sukabumi. (jpnn)
Kementerian Sosial RI membeberkan soal kebutuhan akan profesi psikologi. Simak selengkapnya.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Dukung Sekolah Rakyat, Gubernur Sherly Tjoanda Siapkan Lahan 10 Hektare
- Bukber Pegawai Kemensos, Gus Ipul Serukan Solidaritas dan Kepedulian ke Sesama
- 4 Sekolah Rakyat Dibangun di Jateng, Dana & Guru Disiapkan Pemerintah Pusat
- Diduga Dianiaya, Pemuda Tewas di Tempat Rehabilitasi Semarang
- Jakarta Banjir, HNW Turun Langsung Salurkan Bantuan & Puji Gerak Cepat Pemerintah
- Gus Ipul Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat di Kemensos