Rakor Kadisdik Tak Bahas Spesifik Gaji Guru Honorer SMA/SMK

jpnn.com, JAKARTA - Masalah gaji guru honorer SMA/SMK yang sampai saat ini belum terselesaikan juga dibahas dalam rapat koordinas (rakor) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan pemerintah provinsi. Hanya saja, masalah tersebut tidak dibahas secara spesifik.
Rakor yang dimulai hari ini, Senin (18/9) diikuti 34 kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) provinsi bersama pejabat Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmes) Kemendikbud.
Dirjen Dikdasmen Kemendikbud Hamid Muhammad mengatakan, ada empat poin yang menjadi inti pembahasan rakor.
Pertama, isu-isu yang belum terselesaikan terkait pengalihan pendidikan menengah ke provinsi.
Kedua, penyelenggaraan layanan pendidikan berbasis, yang menyangkut PPDB, pembinaan guru, pemenuhan fasilitas belajar, dan penyelenggaraan UN/UNBK.
"Ketiga, membahas tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)," terangnya.
Keempat, optimalisasi Komite Sekolah dalam mendukung layanan di sekolah.
"Jadi, soal gaji guru honorer tidak kita bahas secara spesifik," imbuhnya.
Masalah gaji guru honorer SMA/SMK yang sampai saat ini belum terselesaikan menjadi salah satu pembahasan rapat koordinas Kemendikbud, namun tidak spesifik.
- Kepala BKN Minta Pemda Siapkan Usulan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Secepatnya
- Bathra DPR Minta Pemda & K/L tetap Bayar Gaji Honorer Lulus CPNS & PPPK
- Nasib Honorer Calon PPPK Penuh Waktu dan Paruh Waktu Sama Saja
- Para Honorer Masih Menerima Hak-haknya
- Kabar Gembira untuk Honorer Lulus PPPK 2024, Dijamin Dapur Ngebul
- Perintah Bupati Jembrana: Segera Cairkan Gaji Pegawai Honorer