Rakyat Papua dan Pusat Harus Bangun Komunikasi
Senin, 31 Oktober 2011 – 00:26 WIB
Ditambahkan Musaad bahwa Papua sangat berbeda dengan Timur-Timur. Karena Timur - Timur bergabung dalam NKRI hanya berdasarkan TAP MRP, sementara Papua termasuk bagian dari NKRI berdasarkan Resolusi PBB. Dimana ada dua resolusi PBB yang dikeluarkan berkaitan dengan Papua pertama adalah pengakuan Kedaulatan NKRI serta Resolusi PBB menyangkut pengakuan Pepera. "Jadi ada resolusi PBB untuk mengesahkan Pepera, sehingga tidak semudah itu Papua lepas dari NKRI," jelasnya.
Sekarang kalau rakyat Papua mau bicara merdeka, maka itu adalah merdeka dalam arti bebas dari rasa takut, bebas dari kemiskinan, bebas dari ketertinggalan, bebas dari kebodohan dan sebagainya.(ta)
JAYAPURA - Rentetan peristiwa di Papua mulai dari Kongres III Papua hingga sejumlah masalah kekerasan di Papua rupanya tak luput dari perhatian mantan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius