Rama Akhirnya Ditangkap di Balikpapan, Perbuatannya Sungguh Mengerikan
jpnn.com, BANJARMASIN - Tim gabungan pimpinan Kanit 2 Subdit 3 Jatanras AKP Gita Suhandi Achmadi berhasil meringkus pelaku pembunuhan yang terjadi di Jalan Veteran depan Gang Bakti, Banjarmasin Timur, Sabtu (5/6) malam lalu.
Sang pelaku Rama Ariansyah, 27, akhirnya dibekuk di Jalan Pandan Sari, Kelurahan Marga Sari, Balikpapan Barat, Kota Balikpapan, Kaltim, Jumat (11/6/2012) sekitar 16.15 Wita.
Perburuan terhadap pelaku berlangsung selama sepekan oleh tim gabungan pimpinan Kanit 2 Subdit 3 Jatanras AKP Gita Suhandi Achmadi.
"Benar tim sudah berhasil membekuk pelaku di Balikpapan, Kaltim oleh tim gabungan dibantu jatanras Polda Kaltim," jawab Kasubdit 3 Ditreskrimum Polda Kalsel AKBP Andi Rahmansyah.
Keberadaan pelaku masih di Balikpapan, segera mungkin akan dibawa ke Banjarmasin.
"Masih dalam perjalanan ini menuju Banjarmasin. Dia di sana di tempat temannya, usai melakukan penganiayaan dia menumpang travel menuju Balikpapan," ungkap perwira yang pernah menjabat Kasubdit Gakkum Ditpolair Polda Kalsel ini.
Kasus ini sempat menggegerkan warga di lokasi kejadian. Korban M Rizky, 25 warga Jalan Veteran Gang Baru jalur 1 Kelurahan Kuripan Banjarmasin Timur, awalnya disangka korban kecelakaan saat tubuhnya ditemukan di tepi jalan, 30 meter dari Gang Baru, Sabtu (5/6) malam sekitar pukul 22.00 Wita.
Sejumlah warga yang mengenalnya, kaget ketika mendapati tubuhnya bersimbah darah penuh luka senjata tajam.
Tim gabungan pimpinan Kanit 2 Subdit 3 Jatanras AKP Gita Suhandi Achmadi berhasil meringkus pelaku pembunuhan yang terjadi di Jalan Veteran depan Gang Bakti, Banjarmasin Timur, Sabtu (5/6) malam lalu.
- Polisi Kantongi Bukti Rekaman CCTV Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Chandrika Chika
- Konon Chandrika Chika dalam Kondisi Mabuk, Polisi Dalami Motif Dugaan Penganiayaan
- Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Diperiksa Polisi, Begini Kondisinya
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Hamili Janda, Cahyo Tak Mau Tanggung Jawab, Hal Keji Terjadi
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat