Ramadan, Kemenag Kirim 500 Dai ke Wilayah 3T
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) akan mengirim 500 dai atau pendakwah ke wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Hal itu sebagai upaya meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Indonesia.
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki mengatakan para dai/penceramah itu akan bertugas sebulan ke depan atau selama bulan suci Ramadan.
"Mudah-mudahan bisa memberikan pencerahan kepada umat di wilayah 3T," kata Saiful Rahmat Dasuki di Jakarta, Rabu (28/2).
Para dai tersebut akan memperkuat gagasan Islam wasathiyah kepada masyarakat, sekaligus memberikan wawasan kebangsaan.
"Mereka yang telah dilatih oleh Kemenag menyebarkan konten moderat. Memiliki paham wawasan kebangsaan dan wasathiyah," ungkapnya.
Menurut dia, ada tiga tugas pokok yang akan dijalankan para dai selama bertugas di wilayah 3T.
Pertama, memberi kesadaran bahwa Indonesia adalah negara yang beranekaragam suku, budaya, agama, hingga bahasa.
"Hal yang sudah dianugerahi oleh Tuhan Yang Maha Esa, Allah Subhanahu Wa Ta'ala (SWT), harus diberikan penyadaran seperti itu pada seluruh lapisan masyarakat," katanya.
Ramadan 2024, Kementerian Agama akan mengirimkan 500 dai atau pendakwah ke wilayah 3T.
- 3 Menteri Terbitkan SEB Pembelajaran di Bulan Ramadan, Ada Ekskul, Senam Pagi
- Masjid Negara IKN Bisa Digunakan untuk Salat Tarawih pada Ramadan Tahun Ini
- Pemerintah Umumkan soal Libur Sekolah di Ramadan, Ini Lengkapnya
- Hati-Hati, Penipuan Berkedok Lowongan Petugas Haji di Media Sosial
- Libur Sekolah Saat Ramadan Perlu Kajian Mendalam, Karmila Sari Usulkan Pesantren Kilat
- Mendikdasmen: Sudah Ada Kesepakatan Pembelajaran Ramadan