Ramadan, Kredit Konsumtif Naik
Kendati mengalami peningkatan, namun Budi mengaku pihaknya tidak ingin gegabah dalam memberikan kucuran kredit.
Dia menilai, iklim dunia usaha saat ini masih kurang begitu bagus. Sehingga pihaknya lebih selektif dalam melakukan verifikasi kredit yang diajukan nasabah.
“Kami tentu tidak ingin NPL tinggi. Meskipun banyak yang mengajukan namun kami tetap selektif,” tegasnya.
Tidak hanya dialami bank konvensional, meningkatnya penyaluran kredit juga dialami Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) salah satunya PD Bank Gresik.
Direktur PD Bank Gresik, Al Kusani menyebut, hingga kuartal II/2017 pihaknya menyalurkan kredit hingga Rp 9 miliar.
Dari jumlah itu, kontribusi kredit konsumtif mencapai 70 persen lebih.
“Tahun ini kami mentargetkan penyaluran kredit secara keseluruhan Rp 36 miliar atau average Rp 3 miliar perbulan,” tandasnya. (fir/ris)
Penyaluran kredit konsumtif pada pekan pertama ramadan atau akhir Mei 2017 naik sekitar 5 persen.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BRI Insurance Perluas Jangkauan Bisnis Hingga ke Jatim
- Ini Daftar Pemenang Anugerah Syiar Ramadan 2024
- Triwulan I 2024, Bank Jatim Cetak Kinerja Moncer
- Inilah 7 Brand Skincare Terlaris Selama Ramadan 2024
- Asbanda Umumkan Pemenang Pengundian Tabungan Simpeda, Berikut Daftarnya
- Tokopedia: Produk Groceries hingga Fesyen Paling Laris Selama Ramadan-Lebaran 2024