Ramai di Depan Lapas Klas I Tangerang, Warga Mengira Kunjungan Presiden
![Ramai di Depan Lapas Klas I Tangerang, Warga Mengira Kunjungan Presiden](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/08/15/petugas-pemadam-kebarakan-saat-sedang-berusaha-memadamkan-ap-40.jpg)
jpnn.com, TANGERANG - Sejumlah warga yang tinggal di sekitar Lapas Klas I Tangerang, Banten, mengaku tidak mengetahui adanya kejadian kebakaran yang mengakibatkan 41 warga binaan meninggal dunia, Rabu (8/9) dini hari.
Salah satunya ialah Sabar (45).
Dia menuturkan, dirinya yang masih berjaga sama sekali tidak melihat api yang keluar dari dalam lapas.
Sabar baru mengetahui ada peristiwa kebakaran itu saat pagi hari, karena di depan lapas ramai.
Dia bahkan sempat berpikir bahwa suasana ramai karena itu ada kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Tidak melihat api sama sekali. Warga juga tidak ada yang tahu. Baru pagi setelah ramai, saya pikir kunjungan RI 1, eh ternyata lapas terbakar,” kata Sabar ditemui JPNN.com di depan Lapas Klas 1 Tangerang, Banten, Rabu (8/9).
Selain Sabar, salah satu pekerja bangunan di depan Lapas Klas I Tangerang bernama Agung juga mengaku tidak melihat kobaran api yang menghanguskan blok hunian warga binaan itu.
"Tidak melihat cahaya, hanya mendengar sirine. Saya pikir itu ambulans yang biasa lewat di depan sini," kata Agung.
Warga di sekitar Lapas Klas I Tangerang, Banten, mengaku tidak mengetahui adanya peristiwa kebakaran di sana. Warga sempat mengira banyaknya anggota polisi di lokasi karena ada kunjungan Presiden Jokowi.
- Soal Isu di Kawasan PIK, Tokoh Teluk Naga: Jangan Sampai Terpecah Belah
- Ujang Bey Desak Investigasi Menyeluruh atas Kebakaran Kantor ATR/BPN
- Pria Tewas dalam Kebakaran di Pekanbaru Gangguan Mental, Diduga Merokok di Kamar
- Kebakaran di Pekanbaru, Satu Pria Tewas Terjebak di Dalam Rumah
- Gedung ATR/BPN Terbakar, Menteri Nusron Sebut Tak Ada Penghilangan Barang Bukti
- Kebakaran di Gedung Kementerian ATR/BPN, Risdianto Prabowo: Tidak Ada Korban Jiwa