Ramai-Ramai Klaim Kuda Hitam
Kamis, 12 Mei 2011 – 09:18 WIB
"Tiga tim yang bermain disini semuanya mempunyai kelas yang berbeda. Dan, diantara semuanya, kamilah yang layak disebut tim underdog," sebut pria yang juga mantan arsitek Persipura Jayapura ini.
Baca Juga:
Tak hanya Persidafon dan Persiram yang mengklaim dirinya sebagai tim kuda hitam, Persiraja dan GU juga tidak ingin ketinggalan. Seakan latah dengan sikap yang diambil dua tim sebelumnya, kedua tim tersebut juga menganggap timnya underdog.
"Saat ini, komposisi tim kami hanya dihuni kebanyakan oleh pemain-pemain lokal. Terutama yang asli dari Aceh. Kualitas kami masih di bawah tiga tim lainnya," tutur asisten pelatih Persiraja Sulaiman Romario.
Sedangkan GU mengklaim bahwa timnyalah yang paling layak disebut sebagi kuda hitam. Pasalnya, dari tiga tim lawannya di Grup A, GU merupakan tim terakhir yang mampu lolos ke babak 8 Besar. "Kalau melihat dari proses lolosnya kami, ya jelas kamilah yang bisa disebut sebagai underdog. Meski begitu, kami masih punya keinginan untuk jadi yang terbaik," tandas asisten manajer GU Imam Supardi.
JAYAPURA - Genderang persaingan memperebutkan tiket ke pentas Indonesia Super League (ISL) mulai ditabuh. Ini setelah ajang Babak 8 Besar Divisi
BERITA TERKAIT
- Resmi, Tim Honda MotoGP Kini Didukung Castrol, Joan Mir Siap Tancap Gas
- MotoGP 2025: Serba Anyar Livery Honda HRC Castrol
- Persib Bungkam PSM, Igor Tolic Singgung Peran Bojan Hodak
- Liga 1: Kalahkan PSM, Persib Dedikasikan Kemenangan untuk Bojan Hodak
- Gadis Asal Bali buat Kejutan di Thailand Masters 2025 dengan Tembus Partai Final
- Pordasi Targetkan Atlet Berkuda Indonesia Mendunia