JPNN.com 
Rambut Putih
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
Dua tahun lalu ketika Covid mulai melanda dunia, Putin berhasil melakukan perubahan konstitusi. Batasan dua kali masa jabatan dihapus dari konstitusi. Di dalam negeri Putin terlihat amat kuat.
Di luar negeri Putin dapat ujian berat. Presiden Turkiye Tayyip Erdogan mulai kelihatan menjauh dari Putin. Tiba-tiba saja Turkiye setuju agar Swedia diterima jadi anggota NATO.
Keanggotaan Swedia memang terkatung-katung. Masih ada satu negara yang menentang: Turkiye. Dengan sikap baru Turkiye itu keanggotaan Swedia pun mulus.
Mungkin Turkiye dapat kompensasi besar: akan disetujui menjadi anggota Masyarakat Eropa (EU).
Puluhan tahun Turkiye melamar jadi anggota EU selalu dihambat. Kini Turkiye sudah berada di gerbangnya. Kalau tidak tertipu. (*)
MISI pasukan swakarsa Rusia tetap boleh jalan. Hanya bosnya diganti. Militer resmi Rusia diperkuat. Itulah putusan jalan tengah Presiden Vladimir Putin.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Tim Redaksi
