Ramdan Masih Transfusi Darah

Ramdan Masih Transfusi Darah
Ramdan Masih Transfusi Darah
Dari jumlah darah yang keluar saja, orang awam pun bisa membayangkan betapa kritisnya kondisi Ramdan. Tetapi, bocah ini adalah pejuang yang hebat. Nah, itulah yang justru membuat banyak orang, termasuk para dokter, perawat, dan petugas lain yang terlibat dalam tim transplantasi hati, menjadi sangat trenyuh.

Bayangkan, dalam kondisi sekritis itu, bocah 3,5 tahun tersebut tetap  menunjukkan semangat dan keinginan untuk hidup yang sangat tinggi. Bocah kelahiran 27 September 2006 itu hanya mengalami shock berat pada Kamis lalu, pada awal terjadinya perdarahan.

Bukti semangat dan kegigihan perjuangannya untuk hidup adalah  dia tetap sadar. Bahkan, ketika dipanggil namanya, dia masih bisa melirik. Dia juga masih bisa memberikan isyarat bahwa dia sedang haus.

Ketika ke bibirnya didekatkan sendok kecil berisi cairan glukosa 5 persen, bibir mungilnya yang pucat langsung dibuka. Pada suapan yang kedua dan seterusnya, dia bisa membuka mulut agak lebar ketika diberi aba-aba "aaak?

SURABAYA - Kondisi Ramdan Aldil Saputra, pasien transplantasi liver pertama di RSUD dr Soetomo Surabaya, kemarin (7/5) semakin mengkhawatirkan. Hingga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News