Rampas Kamera, Dhani Dilaporkan ke Polisi
Rabu, 02 Maret 2011 – 08:02 WIB
Hingga akhirnya terlihat mobil Dhani memasuki rumah Mulan. Menurut penuturan Noviandi, Dhani turun dari mobil dan melihat dirinya tengah mengarahkan kamera. ’’Lalu ada yang bilang, ’Mas, jangan record.’ Saya melihat Mas Dhani dan akhirnya saya tidak merekam. Lampu kamera saya matikan. Tapi, Dhani teriak. ’Ambil kasetnya,’ katanya,’’ terang Noviandi Senin malam (28/2).
Noviandi pun mengamankan kameranya ke dalam mobil. Yang terjadi kemudian adalah perebutan kamera. Dhani juga merampas HP milik reporter dan kunci mobil, tapi akhirnya dikembalikan.
Saat terjadi perebutan kamera itu, kata Noviandi, ada dua orang yang membantu Dhani. Akibatnya, Noviandi mengalami luka memar dan cakaran di lehernya. Pihak GlobalTV akhirnya melaporkan hal itu kepada polisi. Sekitar pukul 00.00 WIB Dhani mendatangi Polsek Kebayoran Lama. Pihak GlobalTV juga telah didampingi Pemred GlobalTV Siane Indriani.
Siane menyatakan, pihaknya juga akan mengadukan hal itu kepada Dewan Pers. Sebab, ketika terjadi pertemuan di polsek, ada ketidaksepahaman. Dhani menyatakan, itu wilayahnya dan tidak boleh dimasuki. Tetapi, menurut pihak GlobalTV, area peliputan termasuk wilayah umum, yaitu jalan raya. ’’Merampas kamera itu tetap salah. Sebenarnya kami hanya ingin dia meminta maaf. Tapi, Dhani malah tidak mau dan menantang,’’ terangnya.
JAKARTA – Ahmad Dhani dilaporkan ke polisi. Bos manajemen artis Republik Cinta Manajemen (RCM) tersebut merampas kamera milik wartawan infotainment
BERITA TERKAIT
- Gara-Gara Sebotol Viral, Shinta Arsinta dan Mala Agatha Diapresiasi Megah Music
- Kabar Duka, Ibunda Dede Yusuf Meninggal Dunia
- Sara Rahayu Raih Penghargaan di Anugerah Dangdut Indonesia 2024
- DRIVE Beberkan Inspirasi di Balik Lagu Dilematika
- Respons Dinar Candy Setelah Ko Apex Dituntut 6 Tahun Penjara
- Mencoblos di Pilkada 2024, Komeng Bicara Soal Harapan