Rampok Bersenpi Beraksi di Rumah Mewah
Selasa, 24 Agustus 2010 – 08:45 WIB
BANDA ACEH - Sebuah rumah di Jalan Tandi, Kampung Ateuk Munjeng, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Senin (23/8) sekitar pukul 10.00 WIB, disatroni kawanan rampok bersenjata api. Para pelaku berhasil menguras seluruh perhiasan dan melarikan satu unit mobil dari rumah milik keluarga Mawardi (50) dan Mar (45) itu. Namun saat kejadian, hanya istri korban yang berada di rumah, sementara Mawardi maupun anak-anak mereka sedang kuliah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 1 milyar. Berdasarkan informasi yang diketahui Zoel, saat itu salah seorang sales bernama Mustafa langsung dipukul menggunakan gagang pistol, yang mengakibatkan bagian kepala belakang dan sekeliling telinganya berdarah. Mereka berdua termasuk tantenya, kemudian langsung diikat dengan menggunakan tali sepatu dan kain.
Kejadian tersebut, berdasarkan informasi yang disampaikan kemenakan Mar bernama Zoel, berawal saat empunya rumah sekitar pukul 09.30 WIB kedatangan dua orang sales saringan air yang menggunakan sebuah mobil Kijang kapsul warna hijau bernomor polisi BK 1514 XF. Saat ada yang menekan bel, Mar langsung membukakan pintu gerbang dan mempersilakan masuk kedua sales yang salah satunya bernama Mustafa - kebetulan telah dikenalnya satu tahun lalu lantaran pernah membeli saringan air - itu.
Baca Juga:
Setelah keduanya dipersilakan untuk duduk dan sempat mengobrol, karena ruangan sedikit gelap, Mar kemudian membuka pintu belakang rumah yang mengarah ke taman. Saat itu, betapa kagetnya ia saat didapati ternyata di luar pintu ada empat pria bersebo (menggunakan penutup wajah). Saat itu, pria yang diketahui berniat buruk tersebut menyuruh Mar untuk masuk kembali ke dalam, sambil mengacung-acungkan pistol dan menyuruhnya kembali duduk di meja bersama kedua sales.
Baca Juga:
BANDA ACEH - Sebuah rumah di Jalan Tandi, Kampung Ateuk Munjeng, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Senin (23/8) sekitar pukul 10.00 WIB, disatroni
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri