Rampok Bersenpi Gasak Rp500 Juta
Senin, 06 Desember 2010 – 03:41 WIB
Dibawah ancaman dibunuh para perampok, Edy, Devi dan Irma diikat dengan tali pengencang di kamar itu. Kemudian pelaku menggasak seluruh uang dan perhiasan Edy dan langsung pergi dengan terburu-buru.
Pantauan wartawan Sumut Pos (grup JPNN) di lokasi, terlihat uang pecahan seribu rupiah dan pecahan logam berserakan di lantai I, tepatnya di bawah kulkas dekat dapur. ”Mereka beraksi tidak lama, hannya 45 menit saja. Uang recehan pun berserakan di bawah karena mereka terburu-buru,” beber Irma lagi.
Sedangkan Edy Halim dan istrinya belum mau berkomentar atas kejadian tersebut. ”Bentarlah, lagi pusing nih,” ucap Edy sembari meninggalkan wartawan. Kasat Reskrim Polresta Medan Barat, Kompol Fadillah Zulkarnaen, membenarkan peristiwa perampokan bersenjata api yang dilakukan empat orang tak dikenal itu. Saat ini, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi Mapolsekta. ”Sementara kerugian ditaksir Rp500 juta terdiri dari perhiasan dan uang,” katanya di lokasi kejadian.(mag-1)
MEDAN -- Perampok bersenjata api dan senjata tajam kambuh lagi di Kota Medan. Korbannya kembali menyasar rumah yang tergolong mewah. Seperti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas