Rampok Sekap Dua Manula
Selasa, 15 November 2011 – 09:17 WIB
SUKABUMI- Nasib apes dialami pasangan manula yang tinggal di sebuah gubuk sekitar kawasan GOR Palabuhanratu. Dinihari kemarin, keduanya disekap kawanan perampok bersenjata api (senpi) yang berjumlah empat orang. Pelaku diduga mengincar sejumlah peralatan ekskavator (alat berat) milik PT Pernando yang diparkir di sekitar kediaman mereka. Saat itu, ia terus-terusan membacakan istigfar. Namun kawanan perampok itu selalu melarangnya. "Saya bilang, saya ini sudah tua mau diapakan. Tapi mereka malah tega mengikat saya dan suami saya dalam satu ikatan," akunya.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB itu benar-benar membuat Rohim (70) dan istrinya, Martiah (60) shock bukan main. Betapa tidak, keduanya disekap dengan cara mata, hidung dan mulut yang dibekap lakban. Sedangkan kedua tangan dan kakinya diikat tali rapia.
Baca Juga:
"Mereka mengancam akan menembak kami kalau macam-macam. Sebab sebelum diikat, saya lihat di pinggulnya ada pistol. Saya menyangka jika mereka menganggap kami penunggu alat berat itu," terang Martiah seraya memperagakan saat dirinya dibekap.
Baca Juga:
SUKABUMI- Nasib apes dialami pasangan manula yang tinggal di sebuah gubuk sekitar kawasan GOR Palabuhanratu. Dinihari kemarin, keduanya disekap kawanan
BERITA TERKAIT
- Pelaku Penembakan di Depok Jadi Tersangka
- Anggota Timses Calon Kepala Daerah Terjaring Razia di THM, Positif Narkoba, Alamak
- Jimmy Tewas Bersimbah Darah, Polisi Langsung Antisipasi Carok Massal di Sampang
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis