Rangkap Jabatan, Muhaimin Merasa Tak Ada Yang Aneh
Minggu, 07 April 2013 – 18:56 WIB
"Kalau ketua partai dilarang nanti repot, bisa digoyang terus pemerintahannya," ujar politisi yang juga menjabat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi tersebut.
Seperti diketahui, fenomena rangkap jabatan menjadi soroton publik paska naiknya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Langkah presiden ini dianggap tidak etis karena dapat menggangu kerjanya sebagai pemimpin pemerintahan.
Tidak hanya presiden SBY, 2 orang menteri juga diangkat sebagai pengurus partai. Keduanya yakni Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan selaku Ketua Harian dan Menteri Perhubungan EE Mangindaan sebagai Ketua Harian Dewan Pembina.
Beberapa anggota kabinet SBY yang menjadi ketua umum partai. Antara lain Menko Perekonomian Hatta Rajasa (Ketua Umum PAN), Menteri Agama Suryadharma Ali (Ketua Umum PPP), dan Menakertrans Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB). (dil/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar menilai tidak ada yang salah dengan pejabat eksekutif yang rangkap jabatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers