Rano Karno Timbang 10 Calon Sekda
jpnn.com - SERANG - Secara diam-diam, hingga akhir pendaftaran lelang jabatan calon sekretaris daerah (Sekda) Pemprov Banten pada 8 Mei 2014 ada 10 pejabat yang mendaftarkan diri.
Sayangnya, secara resmi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banten enggan membuka nama-nama tersebut. Bahkan, Sekda Muhadi pun mengaku tidak mengetahui 10 nama yang bakal bersaing menggantikan dirinya.
Namun, berdasarkan sumber Radar Banten di jajaran eselon II diketahui 10 nama yang mendaftar tersebut yakni, M Basri (Staf Ahli), Wahyu Wardhana (Staf Ahli), Rusdjiman (Staf Ahli), Kurdi Matin (Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD), Engkos Kosasih Smanhudi (Kepala Badan Diklat), M Yanuar (Asda III), Husni Hasan (Asda II), Cepi Suwardi (Kepala Distamben), Karimil Fatah (Kepala BLHD), dan Takro Djaka Rooseno (Kepala Inspektorat).
Muhadi yang dikonfirmasi usai salah Jumat di Masjid Raya Al-Bantani, kemarin, membenarkan adanya 10 pejabat yang mendaftar.
Sayangnya, ia menutup rapat-rapat kesepuluh nama itu. "Setahu saya ada 10 orang yang daftar, cuma saya enggak hapal (namanya-red)," ujarnya.
Ditanya apa langkah selanjutnya setelah penutupan pendaftaran, Muhadi menyerahkan sepenuhnya ke Wagub Rano Karno. “Kalau soal itu gimana Pak Wagub,” katanya.
Namun, Muhadi sedikit membocorkan jika Wagub sudah berkomunikasi dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) untuk proses selanjutnya.
“Pak Wagub minta ke kepala LAN caranya menseleksi. Kita tunggu saja, karena baru saja kemarin (berkomunikasi-red)," jelasnya.
SERANG - Secara diam-diam, hingga akhir pendaftaran lelang jabatan calon sekretaris daerah (Sekda) Pemprov Banten pada 8 Mei 2014 ada 10 pejabat
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- Pengamanan Nataru, Polres Banyuasin Kerahkan 304 Personel Gabungan
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
- Seorang Kakek Digigit Komodo di Pulau Rinca, Begini Kondisinya